Skip to main content

Ketika Kita Harus Bisa Memilih


hidup memang dipenuhi oleh banyak pilihan, terkadang kita bingung untuk menentukan pilihan. terkadang kita takut akan kegagalan atau kesalahan dalam memilih yang membuat kita menyesal di kemudian hari.

tapi tahukah dibalik pilihan kita itu terdapat takdir Tuhan didalamnya?
sebuah jalan cerita hidup yang harus kita lalui. memang perjalanan itu tidak selalu bagus, jalan itu tidak selalu lurus dan selalu berhasil. jalan itu terkadang berbelok, mendaki, bahkan terhalau sesuatu seperti sebuah hujan lebat, angin kencang dan juga badai.

Seorang pemimpin yang baik adalah seorang yg berani ambil resiko, mengambil sebuah keputusan dengan cerpat, tepat, disaat genting. memperhitungkan segala kemungkinan yang akan terjadi saat kita mengambil sebuah keputusan.

Aku pernah gagal, aku sering gagal dalam mengambil keputusan. tapi dari kegagalan itu aku belajar banyak yang membuat sesuatunya menjadi semakin berharga, yang membuat saya untuk lebih cermat dan tidak mengulangi kesalahan masa lalu.

banyak yg ragu saat kita sibuk memilih dimana kita melanjutkan SMP/SMA? saat impian kita pupus haruskah kita putus asa? saat kita harus memilih jurusan di universitas, haruskah kita malas2an saat kita merasa tidak cocok dengan jurusan yg kita dapatkan? saat kita merasa salah memilih pekerjaan.

saat kita mau makan, saat kita mau memilih tempat liburan.dll .

bersyukur,
mungkin itu kunci dari semua ini, bersyukur kita masih bisa makan enak, bersyukur kita masih bisa sekolah lagi, bersyukur kita bisa kuliah lagi. bersyukur kita bisa mendapatkan pekerjaan.
lihat berapa orang yg susahnya mencari sesuai nasi, liat berapa anak yang putus sekolah. lihat berapa orang yg setelah lulus SMA terpaksa mencari pekerjaan.

Saat orang lain mendapatkan gaji yang lebih besar, saat orang lain mendapatkan sesuatu yg lebih baik dari kita. tetap kita harus bersyukur dengan apa yang ada. itu takdir Tuhan, dan itu merupakan jalan hidup kita, yang kita lakukan harus berdoa dan selalu bekerja keras untuk mendapatkan yang terbaik.

tapi, seiring dengan bertambahnya usia.
ada satu pengambilan keputusan yang sulit,
kalau pekerjaan kita masih bisa pindah setelah kontrak selesai dan mencari yg lebih baik,
kalau kuliah kita masih bisa menyesuaikan toh hanya beberapa tahun ini.

tapi .. saat mencari pasangan hidup.
merupakan salah satu pilihan yang sangat sulit, kita bukan lagi anak2 atau remaja seperti masa pacaran dulu.

mengikat mahligai hidup, hidup berbahagia dan menjadi keluarga sakinah merupakan impian semua pasangan. saya tidak ingin semua berakhir di meja hijau.

jadi, berhati-hatilah dalam memilih. yang seiman !!(itu kata ibu saya :)
masih ada waktu. masih ada kesempatan.

semoga menjadi akhir yang bahagia

amin.

Comments

Popular posts from this blog

PENGAMEN JALANAN - ADZAN TELAH BERKUMANDANG

*** Ternyata begitu berat Jalankan sgala printah-Mu Begitu banyak rintangan Tuk menghadapkan wajah ke hadirat-Mu Tuhan Indahnya, dunia ini Membuat aku terlena Bekerja terus bekerja Tak kenal waktu dan tak kenal lelah Gema adzan subuh, aku lelap tertidur Gema adzan dhuhur, aku sibuk bekerja Gema adzan ashar, aku geluti dunia Tuhan, pantaskah sorga untukku Gema adzan maghrib, aku di perjalanan Gema adzan isya’, lelah tubuhku Tuhan Tak pernah lagi kubaca firman-Mu Tak ada waktu buat sujud kepada-Mu Begitu besar kasih dan sayang-Mu Begitu banyak limpahan karuniamu Aku yang sombong dan aku yang lalai Tuhan, pantaskah sorga untukku Petikan lirik dari salah satu lagu pengamen jalanan, pertama kali denger di bis kota saat ngantor di ibukota, saat bulan ramadhan. begitu menyayat hati, begitu menyentuh hati.. Mari kita renungkan, mari kita introspeksi diri, dari keseharian sibuknya kita kerja, sempatkah kita untuk beribadah kepada-Nya ? Terima kasih pengamen jalanan itu mengingatkan kita semua, ...

Eksplorasi Emas Sumbawa

15 Juni 2015 Setelah pemanasan metode-metode geofisika di acaranya angkatan 2011, saya bertolak ke sumbawa. Perjalanan dimulai dari CGK - LOP dengan pesawat udara selama 1 jam 40 menit, dilanjutkan dengan pesawat ATR menuju pulau sumbawa selama 30 menit. Malamnya saya menginap di mess PAMA Sumbawa. Bandara International Lombok Hanya bisa menatap Gili dari udara :( 16 Juni 2015 Pukul 9 pagi kami sudah bertolak ke Desa Lebangkar, menggunakan Mobil Double gardan, sebelumnya kami mampir ke pasar untuk membeli sebagian logistik yg akan kami bawa ke lokasi. Perjalanan kesana kami ditemani oleh 2 orang TNI yang kebetulan akan berangkat untuk berjaga-jaga di lokasi Camp Eksplorasi, Namanya bapak Ainul Yakin, asli sumbawa dengan istrinya seorang muallaf berasal dari kota medan, yang kedua adalah bapak Daud, beliau asli NTT.  Membutuhkan 5 jam perjalanan untuk sampai ke Desa Lebangkar, jalanan yang jelek membuat perjalanan begitu lama. Savana!! dengan kuda y...

Jogja, di bahumu aku bersandar

 Setelah sekian lama, aku mulai menulis lagi.  iya, akhirnya aku kembali ke kota ini. Jogjakarta, tempat dimana aku mencoba menghindar dan tidak akan kembali kesini lagi, namun.. takdir membawaku kembali kesini, memulai cerita akhir perjalanan kisah hidup yang akan aku jalani sampai dengan akhir hayat. Kota yang tiap sudutnya terdapat cerita dan kenangan. Maka dengan itu saya coba menghindar untuk kembali lagi kesini. kota yang setiap rintik hujan selalu mengingatkan tentang seseorang. tapi itu dulu,  tidak perlu waktu lama kisah ini dibuat, tidak butuh waktu lama untuk memastikan perjalanan yang lanjut ke jenjang yang lebih tinggi. sekarang aku kembali kesini dengan secercah cerita, buku kosong yang akan aku tulis bersamanya. iya, dia yang selalu ada diujung kamera ku, masuk kedalam video yang entah kenapa sekarang dia ada dan nyata, akan menemaniku, menemani perjalanan ini selanjutnya. Bismillah, semoga semuanya berjalan dengan lancar,  dan semua berjalan sesuai d...